Sobat pernah denger atau baca “what do you do for a living?” dan “what is your job title?” dalam conversation-bacaan? Terdengar sangat mainstream ya! Padahal ada banyak variasi yang tersedia kalau kita mau tanya orang lain tentang pekerjaannya. Nah yuk kita bahas cara menanyakan profesi dalam Bahasa Inggris biar lebih keliatan advanced!
Kita mulai dari explore referensi synonym job/pekerjaan dalam English yang bisa kita pakai:
Paling mainstream udah pasti
Work (ˈwərk)-Job title (ˈjäb tī-tᵊl), Role (ˈrōl)atau juga
Position (pə-ˈzi-shən). Ini sih sobat pasti temuin dimana-mana dan hapal dengan artinya.
The least conventional way, bisa dipakai buat keadaan formal:
Occupation (ˌä-kyə-ˈpā-shən), Employment (im-ˈplȯi-mənt), Profession (prə-ˈfe-shən).
Berikut percakapan seputar cara menanyakan profesi dalam bahasa inggris.
A: What’s your occupation?
A: Apa kesibukan kamu?
B: I’m an Engineer! And what is your current employment?
B: Saya seorang Insinyur! Dan apa pekerjaan kamu sekarang?
A: That’s cool! I am a kindergarten teacher.
A: Wah keren! Saya seorang guru TK.
Kalau sobat pakai untuk keadaan informal berikut pilihan katanya: Duty (ˈdü-tē), Hustle (ˈhə-səl)
Berikut contoh cara menanyakan dengan bahasa inggris:
A: I heard you have 2 side hustles, what a hard worker!
A: Saya dengar kamu punya 2 pekerjaan sampingan? Pekerja keras sekali!
B: Yeah I do haha, I’ve got bills to pay.
B: Betul haha. Ada tagihan harus ku bayar.
Berikut cara lain menanyakan dengan bahasa inggris:
A: Are you going to Nina’s party this weekend?
A: Apakah kamu datang ke pesta Nina akhir pekan ini?
B: I’m afraid I can’t. I have duty over the weekend.
B: Sepertinya tidak bisa. Saya ada pekerjaan akhir pekan.
Contextual – dipakai untuk konteks maupun cara percakapan berbeda ketika menanyakan:
Discipline/ disiplin (ˈdi-sə-plən), Calling (ˈkȯ-liŋ), Industry (ˈin-(ˌ)də-strē), Function (ˈfəŋ(k)-shən), field (ˈfēld).
Sebagai contoh: Berikut cara menanyakan dengan bahasa inggris:
A: What discipline/field is your employer involved in?
A: Di bidang apa kantor mu bergerak?
B: We’re in the FMCG (Fast Moving Consumer Goods) industry.
B: Kami di industry FMCG.
Kalau tadi mimin udah kasih contoh cara menanyakan profesi untuk situasi berbeda dalam bahasa inggris, selanjutnya mimin mau share kata-kata atau frasa mungkin sobat temuin saat ngobrolin seputar kerjaan.
Remote: ini untuk pekerjaan yang bisa dikerjakan dimana aja. Kalau anak muda sekarang bilangnya WFA/ work from anywhere!
Ex: She’s working remotely, how fun! ( enak banget yah dia kerja dari jarak jauh!)
Leave: maksudnya cuti ya sobat bukan meninggalkan.
Ex: Hi team, I’ll be on leave next week. ( Halo team, saya akan cuti minggu depan)
White collar: biasanya digunakan buat pekerja ‘ suit and tie’ atau yang kerjanya di perkantoran dan ngelakuin pekerjaan administratif, manajerial, dll.
Ex: Her husband works in a white-collar job. ( Suaminya pekerja kantoran)
Blue collar: untuk pekerja kasar/buruh. Umumnya buat pekerja di konstruksi, manufaktur dll.
Ex: I used to work in a blue collar job in construction. ( Aku dulu pekerja kasar di bidang konstruksi)
Micromanage: kalau ini sih semua karyawan tidak suka. Biasanya buat mendeskripsikan manajer yang hobinya mengawasi pekerjaan karyawan secara berlebihan sampai ke detail tidak penting.
Ex: Our manager is obsessed with micromanaging us. ( Manajer kita terobsesi banget untuk micromanage kita).
Burnout: digunakan untuk menggambarkan kondisi mental kelelahan karena stress pekerjaan.
Ex: I think I’m burning out. (Sepertinya saya burnout)
Internship atau magang.
Ex: my sister got an internship at a big 4 company. ( Adik saya keterima magang di salah satu Perusahaan ‘Big 4’.)
Dead-end job: dipakai kalau kerjaan kalian stuck dan gak ada kesempatan berkembang dan naik ke level lebih tinggi.
Ex: It’s a dead-end-job, I’ll look for other opportunities. (
Profesi ini gak ada masa depannya nih, aku mau cari kesempatan lain
.)
9 – 5 (nine to five - 9 to 5): jam kerja 9 pagi ke 5 sore popular banget dipakai buat mereka yang kerjanya di sekitar jam ini.
Ex: We are nine-to-fiver. (Kami pekerja kantoran 9-5)
Job hopper: sering dipakai HRD buat kandidat kayak kutu loncat alias sering pindah-pindah kerjaan dalam kurun waktu yang singkat.
Ex: This candidate is a job hopper. (Kandidat ini seorang ‘kutu loncat’.)
Jadi gitu sobat seputar cara menanyakan profesi dalam Bahasa Inggris. Bervariasi kan? Jadi sekarang kalian bisa terdengar lebih jago pakai frasa-frasa baru anti mainstream.
Nah kalau kalian mau lebih jago lagi, biar bisa cas cus ketika orang menanyakan seputar profesi, kalian bisa cari
kursus bahasa Inggris
yang sediain tutor profesional dan berpengalaman kayak Interaksi!